Foto Ilustrasi Valentine Day
Babelaktual.com – Salah satu hadiah andalan saat Hari Valentine adalah bunga Mawar, ya bunga mawar itu menjadi simbol cinta dan kasih sayang sejati ke pasangan kita.
Walaupun bentuknya yang cantik dan harum, bunga mawar nyatanya memiliki duri pada sekujur tangkainya. Lalu, mengapa bunga mawar bisa menjadi simbol cinta?
Berdasarkan mitologi Yunani diyakini bahwa mawar merah diciptakan oleh Aphrodite, dewi cinta. Salah satu versi mitos menceritakan bagaimana Aphrodite melukai dirinya sendiri dengan duri dari semak mawar putih. Saat darahnya jatuh ke kelopak bunga, warnanya menjadi merah.
Versi lain mengatakan anemon putih tumbuh di tempat kematian Adonis, dan mawar merah di tempat air mata Aphrodite jatuh. Akibatnya, mawar merah menjadi simbol cinta sampai mati.
Sedangkan berdasarkan legenda seputar Romawi kuno, orang kaya Romawi mengasosiasikan bunga dari mawar merah dengan keindahan dan cinta. Kelopak mawar dengan aromanya tersebar di kamar mandi dan kamar tidur mereka untuk mengeluarkan aroma yang menyenangkan.
Orang Kristen awal percaya bahwa mawar merah adalah simbol kebajikan Perawan Maria. Namun, legenda Hindu menceritakan bagaimana Lakshmi, dewi keberuntungan dan kemakmuran juga istri Wisnu, diciptakan menggunakan 1008 kelopak mawar merah kecil bersama dengan 108 mawar besar.
Sejak saat itu, umat Hindu terus mengaitkan mawar merah dengan cinta dan romansa. Orang Arab kuno percaya bahwa mawar merah memiliki efek literal pada hati mereka.