Hutan Lindung Merapen Lubuk Besar Kembali Dibantai Alat Berat dan Tambang Ilegal

BERITA, BABELAKTUAL – Diduga kuat masuk kawasan hutan lindung, wilayah Merapen Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah kembali dijarah tambang ilegal dan alat berat jenis excavator.

Mirisnya, kawasan hutan lindung itu saat ini keadaan nya sangat memperhatinkan, kawasan yang seharusnya hijau itu, kini sudah porak poranda di hajar alat berat, untuk kemudian dijadikan lahan tambang pasir timah.

Kondisi dilapangan saat itu menunjukan, beberapa alat berat jenis excavator warna orange merk Hitachi sedang mengobok-ngobok lahan luas yang disinyalir masuk kawasan hutan lindung.

Bacaan Lainnya

Keterangan tersebut berdasarkan informasi dan data yang masuk ke meja redaksi jejaring media ini, berupa vidio visual, lengkap dengan tanggal, alamat, dan titik kordinat.

“Lahan tu positip HL di Merapen Lubuk besar,” ujar sumber kepada redaksi ini, Selasa (25/06/2024).

Sumber media ini yang tidak mau namanya di publis menerangkan, jika lahan tersebut konon katanya miilik pak H. TN

Hanya saja, lahan tersebut dijual ke pengusaha yang diduga bos dan kolektor besar di Sungai Liat Kabupaten Bangka. Namun hingga kini nama Bos besar itu masih misterius.

“Bekas lokasi H. TN, kabar nya dijual ke boss Sungai Liat. Sampai sekarang nama boss itu disembunyikan,” terangnya.

Bukan itu saja, menurut keterangan dari sumber media ini, lokasi kawasan yang diobrak-abrik tersebut menggunakan empat alat berat jenis excavator.

banner 468x60 banner 468x60 banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *