BERITA, BABELAKTUAL – Total harta kekayaan yang dimiliki Mantan Direktur Operasi dan Produksi (Dirops) Alwin Albar menjadi sorotan.
Hal ini terjadi lantaran Alwin Albar tersandung skandal dugaan tindak pidana korupsi pengadaan barang dan jasa pada metode Cutter Suction Dredge (CSD) dan Washing Plant (WP) pada PT Timah Tbk di wilayah Tanjung Gunung, Kabupaten Bangka Tengah, tahun anggaran 2017-2019.
Alwin Albar sebelumnya resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung dalam kasus pengadaan dan jasa pada metode CSD dan WP di PT Timah Tbk, tahun anggaran 2017-2019.
Mengutip data Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) KPK, Alwin Albar rutin melaporkan hartanya secara periode ke KPK.
Ia tercatat melaporkan LHKPN sejak 31 Desember 2017 saat awal menjabat sebagai Direktur Operasi dan Produksi, PT Timah Tbk.
Pada saat menjabat sebagai Direktur Opersi dan Produksi, Alwin Albar memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 13.461.898.954.
Selama berkarir Alwin Albar bergonta ganti posisi jabatan Direktur, di Tahun 2019 dirinya juga sempat menjadi Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk.
Pada saat menjabat sebagai Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk, Alwin Albar tercatat memiliki kekayaan sebasar Rp.18.695.679.462.