Kasi Pidsus Dan Rosdiansyah Rasyid Sama Sama Bungkam Ditanya Kasus Dugaan Korupsi Keuangan Parpol

PANGKALPINANG, babelaktual.com -Terhitung sudah hampir satu bulan kejaksaan negeri Pangkalpinang mengusut kasus dugaan korupsi bantuan keuangan partai politik.

Walau begitu sejauh ini belum ada perkembangan teranyar dalam kasus dugaan korupsi yang tertuju ke sejumlah partai penerima bantuan.

Tadinya kejaksaan terkesan sangat semangat mengusut kasus ini. 21 orang dari berbagai kalangan telah mereka periksa sesuai siaran pers yang disampaikan Kasi Intel Waher kepada beberapa media.

Read More

Akan tetapi mendekati satu bulan pengusutan kasus ini, belum ada perkembangan sama sekali. Justru saat ini Kejari Pangkalpinang terkesan tertutup.

Ada apa gerangan????
Yang pasti publik menanti kinerja kejari Pangkalpinang !!!!

Waher yang kemarin menojol dan dominan tampil di berbagai media masa berbalik irit berkomentar.

Pertanyaan seputar kasus itu yang di kirim media ini mulai dialihkan Waher ke Kasi Pidsus.

“Langsung ke kasi Pidsus ya karena tim mereka yang memeriksa,” ucap Waher pada berita lalu.

Bila Waher irit bicara, lain lagi dengan Kasi pidsus Kejari Pangkalpinang Saiful anwar yang memilih bungkam meskipun konfirmasi media ini beberapa kali dalam via WA terdapat dua centang biru Kamis (14/09/2022) pagi

Beberapa hari ini sejumlah WA Group ramai beredar link link berita soal pengurus partai politik penerima bantuan yang isunya bakal ditetapkan sebagai tersangka.

DPC Partai Demokrat Pangkapinang salah satunya. Munculnya nama DPC partai Demokrat itu setelah ada laporan dari mantan bendahara
Sazili yang mengaku tanda tangannya dipalsukan pengurus.

Penulis berupaya meminta tanggapan ketua DPC Partai Demokrat Rosdiansyah Rasyid soal kabar miring itu. Tapi sayang seribu sayang, tak ada tanggapan sama sekali. (D)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *