PANGKALPINANG, babelaktual.com – Di penghujung akhir Tahun 2022 dan menjelang datangnya tahun baru 2023, diprediksi akan disambut dengan suasana cuaca ekstrim di Indonesia, termasuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), seperti hujan lebat, angin kencang, gelombang air laut tinggi harus lebih diwaspadai masyarakat.
Saat ini Babel telah memasuki musim pancaroba pada awal Oktober 2022 lalu. Di mana saat musim pancaroba, kondisi cuaca sulit diprediksi yang berubah secara cepat.
Masih teringat di benak kita kejadian 1 Januari 2023 di Pantai Matras kota Sungailiat yang hampir menelan korban satu orang anak yang berkunjung kepantai tersebut. Mikron Antariksa Kepala Pelaksana BPBD Babel memberikan tanggapan atas hal tersebut.
“Menanggapi terkait kejadian hampir tenggelamnya seorang pengunjung di pantai Matras, tak lepas dari kelalaian masyarakat yang tidak pernah memperhatikan himbauan cuaca ekstrem dari BMKG. Cuaca ekstrim yang terjadi pada bulan Desember sampai dengan Januari harus diwaspadai, cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai kilat, petir dan angin kencang akan terjadi di beberapa daerah Bangka Belitung secara merata baik itu di darat maupun perairan,” ujar Mikron ke awak media, Kamis (5/1/2023).